Sunday, January 27, 2013

Milad ke-23 di Pulau Siruso, Kep. Mentawai


My 23rd birthday is an awesome day! :D


Perayaan miladku yang ke-23 dirayakan di sebuah pulau tak berpenghuni, namanya Pulau Siruso.  Pulau Siruso terletak di pesisir Pulau Pagai Utara, menghadap ke Samudera Hindia.  Daerah kepulauan ‘kecil’ ini memang biasa dipake buat maen selancar, berenang, atau sekedar maen-maen ombak dan pasir putih.  Untungnya ombak tidak terlalu besar sehingga kami merasa aman menghabiskan waktu di pantai Pulau Siruso kemaren sore.  Perjalanan menuju pulau ini membutuhkan waktu sekitar 30 menit untuk sekali jalan.  Kami berangkat dari dermaga jam 14.30 menggunakan boat yang dinahkodai oleh Pak Johan, seorang operator boat senior di Sikakap.


Perjalanan ke Pulau Siruso naik boat

Kami berencana pergi kesana sehari sebelumnya, saat ada rapat koordinasi NGO di Posko Yakkum Emergency Unit (YEU) di Masabu.  Rencananya mau kesana hanya beberapa orang aja, yaitu kami berlima (Pencerah Nusantara) dan beberapa orang dari YEU.  Namun saat hari-H, sungguh terkejut melihat banyaknya orang yang ngikut.  Terhitung ada 26 orang (beserta Pak Johan) yang ikut dalam boat itu.  Hahaha.  Banyak banget loh itu.  Aku mikirnya ya sekitar sepuluhan orang, atau paling banyak 15 orang kayak waktu kami bakar-bakar ikan di Tugu Benuang tempo hari.  Ternyata begitu banyak orang yang antusias buat ikut ke Siruso.  Mungkin juga orang-orang ini menggenapkan jumlah “peserta” biar sama kayak tanggal pada hari itu, yaitu tanggal 26 :D

Yang ikut jalan-jalan kemaren diantaranya Pencerah Nusantara, Ka Ari dan Ka Lia (dokter PTT Puskesmas Sikakap), Ka Dian, Bang Polet, Ka Elvi, dan Mas Wahyu dari YEU, Bang Nazar dan Pak Taufik dari SurfAid, Ka Maria dari FAO UN-Joint, Bang Arif dan Tessa, Ka Arya dan keponakannya, Ka Ningsih beserta adik dan suaminya (Bang Yoki), Bang Riki (Dompet Dhuafa), Alpindo (adeknya Ustad Dedi), serta Pak Johan dan 2 anaknya.  Total 26 orang pokoknya.  Jadi rameeee banget.  Berasa rombongan mendadak naik boat bareng mau pergi tamasya ke pulau.  Tapi agak sedih juga Bang Yuri dan Ka Ibet ga ikutan karena masih di Padang :(

25 "peserta" yang ikut + Pak Taufik yang lagi ngefotoin

Sekitar 2 jam kami menghabiskan waktu di pantai.  Ada yang berenang, maen papan surfing (padahal ombak ga gede, jadi cuma buat gaya-gayaan), snorkeling-an (entah apa yang dilihat, juga buat gaya-gayaan), maen-maen aer random, makan gorengan dan snack, menimbun dirinya sendiri dengan pasir putih (Bang Yoki-suaminya Ka Ningsih), sampe ada yang ngumpulin kerikil dan pasir yang entah akan dibuat apa (Bang Nazar-SurfAid).  Aku menghabiskan waktu main air secara random kesana kemari sambil kami bercengkrama secara random juga.  Beberapa kali aku menelan air asin dan tak bisa dihindari lagi air asin itu sudah membuat kami basah dari ujung kepala sampe ujung kaki.  Hahaha..

Bareng Ka Lia
#TeamMentawai in action :D

Ini yang namanya maen aer secara random
          

Ini gaya-gayaan bawa papan surfing padahal lagi ga ada ombak -_-"


Having fun in Siruso Island XD

Hmm..  Rasanya luar biasa.  Baru 3 bulan kami disini, tapi kami sudah memiliki banyak teman yang menyenangkan.  Mulai dari orang Puskesmas, orang-orang NGO, dan semua orang yang ada di Sikakap ini.  Semoga kami terus bisa menikmati hidup di Sikakap sampe 8 bulan ke depan.  Aamiin..  Karena masih banyak tempat yang harus kami kunjungi, masih banyak pantai yang harus dinikmati keindahannya, dan masih banyak orang yang belum kami kenal se-Kepulauan Mentawai :)

Pencerah Nusantara di Pulau Siruso :)

Sekarang umurku udah 23 tahun.  Kata Ka Ido dan Ka Dian (YEU), 2 tahun lagi (saat umur 25) aku akan mengalami masa galau karena tak ingin terus bertambah tua, pengen jadi muda terus katanya.  Hahaha.  Secara Ka Ido sekarang udah 27 tahun dan Ka Dian udah 29 tahun  :p

Puji syukur kepada Allah yang masih memberikanku kesempatan hidup di dunia ini.  Terima kasih kepada orang tuaku yang telah membesarkanku hingga umur 23 tahun.  Terima kasih untuk semuanya yang udah ikut tamasya di Pulau Siruso kemaren.  Terima kasih buat semua yang udah ngucapin selamat milad dan ikut mendoakan.  Semoga Allah selalu merahmati kalian semua :)  

Bagaimanapun.. berkurangnya masa hidupku di dunia ini harus sangat dimanfaatkan dengan baik.  Semoga umurku senantiasa diberkahi Allah SWT.  Semoga bisa terus berbakti kepada kedua orang tua dan menyayangi kedua adekku.  Dan semoga makin banyak bermanfaat untuk banyak orang.  Aamiin aamiin Ya Rabbal ‘alamiin..


Oh iya, selamat buat adekku Ham-ham (Dita.red :p) yang ucapan miladnya paling duluan masuk ke hapeku dengan catatan waktu pukul 00.08 WIB xp
~

Friday, January 25, 2013

Assalamu'alaikum :)

Assalamu'alaikum
Saya Vidia
Lahir di Jember tanggal 26 Januari 1990.  Rumah orangtua di Gresik, Jawa Timur. Lulus dari Program Studi Gizi di FKM UI tahun 2012.  Sekarang sedang bekerja bersama tim Pencerah Nusantara di Kecamatan Sikakap, Kabupaten Kepulauan Mentawai hingga September 2013.


Salam kenal ~
:D